Tentang Fitur LAPOR OJK ini: Silakan diklik
Pengantar
Kepada Yth:
1. Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen
2. Direksi MayBank
Dengan hormat,
Media Nasabah menerima Surat Permohonan
Bantuan dari warga yang jadi korban penagihan yang patut diduga melanggar etika
penagihan sebagaimana indikasi-indikasi yang disampaikan dalam bentuk
kronologis.
Copy KTP pelapor juga turut dilampirkan, berikut informasi nomor Handphone yang bisa dihubungi, untuk tujuan bisa dilakukan konfirmasi apabila diperlukan.
Untuk hal tersebut, untuk selanjutnya kami teruskan ke Pihak OJK dan Managemen Bank MayBank, untuk kiranya dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.
Isi permohonan bantuannya, sebagaimana yang kami copy paste berikut
ini:
*****
Redaksi
Media Nasabah
di
-
Tempat
Perihal
: Mohon bantuan
Dengan
hormat,
Kami adalah keluarga yang merasa di teror dan diganggu oleh collection bank Maybank melalui telepon pribadi.
Kami akan melaporkan gangguan dan teror ini juga ke bank Indonesia, karena teror seperti ini sudah SANGAT MELANGGAR ketentuan Aturan Etika Penagihan Bank Indonesia.
Berkenaan dengan hal tersebut, mohon kami dapat dibantu dengan cara yang bisa ditempuh oleh Media Nasabah.
Untuk menjadi pertimbangan, berikut ini kami sampaikan kronologis detail gangguan dan teror yang dilakukan oleh collection bank Maybank:
• Pada hari Selasa, 8 September 2020 pagi,
Collector a.n Nadia menelpon nomor Istri saya dengan dalih bahwa nomor
tersebut, sesuai data mereka, adalah atas nama saya.
• Telepon tersebut bermaksud untuk
mendesak agar tante saya yang, kata mereka memiliki hutang ke Maybank, untuk
segera dilunaskan dan buka blok nomornya.
• Collector a.n. Nadia menyuruh agar tante
saya datang ke kantor mereka di Graha Arda, Kuningan, Jakarta Selatan untuk menyelesaikan perihal tersebut.
Ada
beberapa kejanggalan yang tidak kami terima dalam terror ini, yaitu:
• Penagihan TIDAK SEHARUSNYA melibatkan
pihak yang tidak ada sangkut pautnya dengan urusan ini. Apalagi ke pihak yang
BUKAN KONTAK DARURAT, yaitu saya dan istri saya.
•
Saya dan Istri baru saja menikah,
sehingga TIDAK MUNGKIN nomor istri saya menjadi nomor kontak darurat data di
Maybank, ketika pinjaman yang tertuduh dilakukan. Sehingga kesimpulan saya
nomor ini pasti didapat dari cara dengan niat yang TIDAK baik.
•
Setelah saya cek, tidak ada kantor
Maybank di gedung Graha Arda, Kuningan, Jakarta Selatan
Saya
tidak berusaha melindungi ataupun menghalangi penagihan, hanya saja saya tidak
bisa mendiamkan TEROR SALAH ALAMAT, yang dilakukan oleh pihak Maybank, ke pihak
yang TIDAK ADA SANGKUT PAUTNYA mengenai masalah ini. Apalagi istri saya adalah
keluarga baru yang TIDAK MUNGKIN DIGUNAKAN SEBAGAI KONTAK DARURAT.
Demikian permohonan ini kami buat, atas perkenaannya membantu kami kami ucapkan terima kasih.
Jakarta,
9 September 2020
ttd
Arya
- Laporan ini telah mendapat tanggapan dari pihak MayBank.