Foto yang dipasang Pelaku di Profil Whatsapp. |
Menjelang malam tanggal 4 Juli 2020, telah terjadi percobaan penipuan terhadap Organisasi kami, dimana saya sendiri (Pulo Siregar) sebagai bendaharanya.
Percobaan penipuan tersebut, bermoduskan salah kirim jumlah nominal transfer, sehingga kelebihan dari yang seharusnya diminta supaya dikembalikan.
Skenarionya, si Oknum tersebut katanya menyuruh anaknya untuk melakukan transfer untuk menyumbang Organisasi kami sebesar Rp. 700.000,-
Ternyata yang ditransfer Rp. 7.000.000,- oleh karena itu minta supaya dikembalikan kelebihannya sebesar Rp. 6.300.000,-
Untuk mencoba meyakinkan saya sebagai calon korbannya, yang bersangkutan mengirim bukti struk transfer. Struk transfer tersebut menggunakan struk ATM Bank Mandiri.
*****
Karena sudah hafal dengan modus-modus seperti ini, saya sempat ingin mengabaikannya begitu saja daripada hanya akan buang-buang waktu dan energi.
Akan tetapi karena ingin mencoba menggali sejauh mana mengenai modus-modus seperti ini, terutama ingin mendokumentasikan modusnya, supaya bisa dipublish dan atau dimanfaatkan apabila diperlukan, saya mencoba seolah-olah saya orang yang bisa dimangsa. Bahkan mencoba membuat hatinya sempat berbunga-bunga, karena akan memperolah hasil setidaknya 6 jutaan.
Bahkan, ketika saya minta copy KTP pun, yang bersangkutan langsung kirim.
*****
Dan, untuk lebih jelasnya, seperti inilah kronogis kejadiannya.
Hari Sabtu:
04/07/20 19.49 - +62 852-4275-0602: Selamat malam
04/07/20 19.50 - +62 852-4275-0602: Maaf
🙏saya ganggu waktunya salam saya pak FADLI mau konfirmasi donasi mohon maaf tadi saya minta ke anak di transfer
700.mohon maaf tadi dia buru buru yg dia transfer 7juta
Mohon maaf atas apa yang terjadi 🙏
04/07/20 19.51 - +62 852-4275-0602: IMG-20200704-WA0017.jpg (file terlampir)
04/07/20 19.52 - +62 852-4275-0602: Mohon maaf jumlahnya ngga seberapa semoga bermanfaat untuk kelebihannya dibantu transfer balik dulu soalnya malam ini ada yang harus saya bayar
04/07/20 19.52 - +62 852-4275-0602: Panggilan suara tak terjawab
04/07/20 19.58 - Pulo Siregar: Oh gitu? Saya lagi di tol cikampek nih mau keluar kota.
04/07/20 19.58 - +62 852-4275-0602: mohon untuk dimengerti pak
04/07/20 19.59 - +62 852-4275-0602: Soalnya ini saya hampir terlambat ada yang harus saya bayar 🙏
04/07/20 20.00 - +62 852-4275-0602: Maaf atas kelalaian anak Sy
04/07/20 20.00 - Pulo Siregar: Nanti paling pas udh keluar tol berarti
04/07/20 20.01 - +62 852-4275-0602: Oh iya. Baik mksih
04/07/20 20.01 - Pulo Siregar: Ditransfer ke rekening mana.
04/07/20 20.01 - +62 852-4275-0602: Rek 1700003806753 mandiri An fadli
04/07/20 20.01 - +62 852-4275-0602: Kalau sudah dikirim buktinya
04/07/20 20.02 - Pulo Siregar: Dapat nomor saya ini dari siapa ya
04/07/20 20.03 - +62 852-4275-0602: Oh iya pak ini tadi saya lagi brosing saya lihat brosurnya di internet hati saya terdorong untuk ikut membantu
04/07/20 20.03 - +62 852-4275-0602: 🙏🙏
04/07/20 20.03 - +62 852-4275-0602: Mohon maaf kalau saya ganggu perjalanannya
04/07/20 20.55 - +62 852-4275-0602: Panggilan suara tak terjawab
04/07/20 21.15 - +62 852-4275-0602: Panggilan suara tak terjawab
04/07/20 21.15 - +62 852-4275-0602: Mohon maaf pak tolong di proses dulu
04/07/20 22.37 - Pulo Siregar: Maaf. Tadi lowbat. Jadi harus di charger
dulu. Ternyata ATM nya ada di kantor. Jadi ga bisa transfer balik. Paling
senin. Krn itu atm organisasi bukan ATM pribadi jadi ga dibawa2
04/07/20 22.37 - +62 852-4275-0602: Maksud
saya pak di bantu sebagian pribadinya dulu
04/07/20 22.37 - +62 852-4275-0602: Saya
butuh 2jt malam
04/07/20 22.38 - +62 852-4275-0602: Sisanya
ngga apa senin
04/07/20 22.38 - +62 852-4275-0602:
Mohon pengertiannya 🙏
04/07/20 22.39 - Pulo Siregar: Ga ada atm nya.
04/07/20 22.39 - +62 852-4275-0602: Maksud
saya di bantu dana pribadinya bapak dulu
04/07/20 22.39 - +62 852-4275-0602: 🙏��
04/07/20 22.40 - +62 852-4275-0602: Udah
terlanjur sy buat janji
04/07/20 22.40 - +62 852-4275-0602: Karna
sya berharap bisa di bantu dulu
04/07/20 22.43 - +62 852-4275-0602: Sekali
lagi sya mohon maaf atas kelalaian anak Sy
pak ngha ada yang mau ini terjadi 🙏🙏
04/07/20 22.43 - Pulo Siregar: Ya ga bisalah. Masa pake uang pribadi?
04/07/20 22.43 - +62 852-4275-0602: Saya
udah terlanjur buat janji pak
04/07/20 22.44 - +62 852-4275-0602: Karena
bapak tadi yg udah janji sya di bantu malam ini
04/07/20 22.44 - +62 852-4275-0602: Mohon
untuk dimengerti
04/07/20 22.46 - Pulo Siregar: Maaf ya..lagian ini udh malam. Masa harus ke
atm malam2? Maaf ya
04/07/20 22.47 - +62 852-4275-0602: Kami
niat menolong giliran saya minta tolong ngga di
ngga ada yang mau ini terjadi pak
04/07/20 22.47 - +62 852-4275-0602:
Tolong konsisten dengan perkataannya
04/07/20 22.47 - +62 852-4275-0602: Di
potong aja biaya transfernya pak ngga apa
04/07/20 22.55 - +62 852-4275-0602:
Panggilan suara tak terjawab
***
Hari Minggu:
05/07/20 09.03 - +62 852-4275-0602:
Selamat pagi pak
05/07/20 09.03 - +62 852-4275-0602: Tolong
saya di bantu dulu
05/07/20 09.36 - Pulo Siregar: Kantor baru buka besok. Itu pun agak siangan. Paling bisanya besok
05/07/20 09.43 - +62 852-4275-0602: Moho.
Maaf pak sya di bantu pribadinya sebagian
dulu paksebgian dana itu untuk
belanja harian juga
05/07/20 09.54 - Pulo Siregar: Akan susah nanti pertanggungjawabannya. Uang
organisasi campur aduk dengan uang pribadi
05/07/20 09.55 - +62 852-4275-0602: Oh
gitu ya pak🙏ya Tuhan
05/07/20 10.33 - Pulo Siregar: Oh ya. Sekalian copy ktp nya. Krn kami akan
ngasih ucapan terima kasih kepada penyumbang. Semacam sertifikat digital
05/07/20 11.03 - +62 852-4275-0602: Baik
pak
05/07/20 13.47 - +62 852-4275-0602:
IMG-20200705-WA0014.jpg (file terlampir)
05/07/20 13.48 - Pulo Siregar: Ok
05/07/20 15.23 - +62 852-4275-0602: Pak
untuk kelebihannya dibantu transfer balik dulu
05/07/20 15.23 - +62 852-4275-0602:
Ininsya sudah usaha ke rekan rekan sy ngga ada yg bisa bantu
05/07/20 15.56 - Pulo Siregar: Atm nya ada di kantor.
05/07/20 15.56 - +62 852-4275-0602: Mohon
maaf di bantu pribadinya dulu pak
05/07/20 16.01 - Pulo Siregar: Maaf ya..Ga
bisa spt itu di organisasi kami. Ga bisa dicampur aduk uang pribadi dengan uang
organisasi. Jadi harus jelas transfernya kemana. Nanti kalau ditransfer balik ke rekening saya
utk gantinya, Akan menyalahi aturan organisasi
Hari Senin:
06/07/20 09.55 - +62 852-4275-0602:
Panggilan suara tak terjawab
06/07/20 10.12 - +62 852-4275-0602:
Selamat pagi pak
06/07/20 10.12 - +62 852-4275-0602: Untuk
kelebihannya di bantu transfer balik dulu pagi ini
06/07/20 10.15 - Pulo Siregar: Lagi sedang cetak buku tabungan di
bank. Utk memastikan transferan masuknya. Setelah dipastikan ada akan
langsung di transfer balik. Sedang antri di banknya petugasnya
06/07/20 10.15 - +62 852-4275-0602: Baik
pak ditunggu ya saldo sudah berkurang pak
06/07/20 10.16 - Pulo Siregar: Saldo sudah berkurang gimana maksudnya ya
06/07/20 10.16 - +62 852-4275-0602: Saldo
saya sudah terpotong
06/07/20 10.16 - +62 852-4275-0602: Sy
tidak mungkin konfirmasi kalau saldo masih ada
06/07/20 10.17 - Pulo Siregar: Oh kami hanya berpatokan di mutasi rekening
kami ya.
06/07/20 10.17 - +62 852-4275-0602: Baik pak
sy cuma menjelaskan
06/07/20 10.36 - Pulo Siregar: Info barusan dari petugas kami tidak ada
transferan masuk sesuai bukti yg disampaikan. Bahkan dari pihak bank mencurigai
modus spt ini modus penipuan. Tolong konfirmasinya. Krn kalau info itu benar,
hal ini akan langsung kami laporkan ke pihak kepolisian. Semua bukti percakapan
sama profil dan ktp sudah kami amankan. Harap konfirmasinya seperti apa!
06/07/20 10.36 - +62 852-4275-0602:
Astagfirullah
***
Entah seperti apalah perasaan dia setelah melihat kenyataan seperti ini jadinya. Hati yang sempat berbunga-bunga selama kurang lebih 2 hari 2 malam, membayangkan kipas-kipas lembaran uang sebesar Rp. 6 jutaan, ternyata kena Zonk.
Malah kini, dia harus menanggung malu, karena wajahnya terpampang di Website ini, dan akan terpampang terus selamanya, demikian juga copy KTP dan nomor Handphonenya.
Bahwa apabila dia menggunakan Foto dan copy KTP orang lain, silakan pemilik asli melakukan klarifikasi, termasuk melaporkan ke pihak Kepolisian, supaya pihak kepolisian bisa menelusuri siapa pelaku sebenarnya.
Apabila ingin melakukan klarifikasi ke kami, silakan menghubungi kami melalui nomor kontak yang ada di Sini
***
Screenshot bukti-bukti terkait
Copy KTP Yang dipergunakan Pelaku |
Struk ATM Bank BRI yang dipergunakan oleh Pelaku |
Screenshot HP Calon Korban yang ditarget |
Catatan:
- Sekali lagi, belum tentu Foto Profil dan Copy KTP yang dipergunakan sesuai aslinya. Jadi apabila pemilik asli mengetahui datanya dipergunakan utk melakukan (percobaan) penipuan supaya segera melakukan klarifikasi.
- Mohon supaya pihak Bank Mandiri melakukan pengecekan sekaligus pemblokiran nomor rekening tempat penerimaan transfer sebagaimana disebutkan di atas yaitu nomor rekening 1700003806753 mandiri An fadli, karena khawatir sudah banyak korban-korban yang berhadil ditipu. Khawatir juga nomor rekening ini dipakai untuk penampungan hasil-hasil penipuan/kejahatan lainnya.
- Mohon juga pihak Provider SIM Card nomor 085242750602 untuk memblokir nomor tersebut, untuk menghindari nomor tersebut masih dipergunakan untuk melakukan penipuan.
- Mohon Supaya OJK dapat menindaklanjuti sesuai otoritas yang dimiliki, terutama sesuai isi artikel SMS Palsu Mengganggu? laporkan Saja ini.
*****